Nama : Ricardo
Igronius S
Nim : 01219162
Kelas : Manajemen A-01
1. Lingkungan Internal
Lingkungan internal dalah faktor-faktor yang berada dalam kegiatan produksi dan langsung mempengaruhi hasil produksi.
Contoh :
• Tenaga kerja
• Peralatan dan mesin
• Permodalan (pemilik, investor, pengelolaan dana)
• Bahan mentah, bahan setengah jadi, pergudangan
• Sistem informasi dan administrasi sebagai acuan pengambilan keputusan.
Lingkungan internal dalah faktor-faktor yang berada dalam kegiatan produksi dan langsung mempengaruhi hasil produksi.
Contoh :
• Tenaga kerja
• Peralatan dan mesin
• Permodalan (pemilik, investor, pengelolaan dana)
• Bahan mentah, bahan setengah jadi, pergudangan
• Sistem informasi dan administrasi sebagai acuan pengambilan keputusan.
Lingkungan Internal dipengaruhi oleh
beberapa faktor, yaitu :
Tenaga kerja (Man)
Modal (Money)
Material/bahan baku (Material)
Peralatan/perlengkapan produksi
(Machine)
Metode (Methods)
Lingkungan internal ini biasanya
digunakan untuk menentukan Strength(kekuatan) perusahaan, dan juga mengetahui
Weakness (kelemahan) perusahaan.
Lingkungan Eksternal
Lingkungan eksternal perusahaan yang berpengaruh tidak langsung terhadap
kegiatan perusaan. Lingkungan eksternal meliputi variabel-variabel di luar
organisasi yang dapat berupa tekanan umum dan tren di dalam lingkungan societal
ataupun faktor-faktor spesifik yang beroperasi di dalam lingkungan kerja (industri)
organisasi. Variabel-variabel eksternal ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu
ancaman dan peluang, Lingkungan eksternal perusahaan dapat dibedakan menjadi :
a. Lingkungan eksternal makro, adalah
lingkungan eksternal yang berpengaruh tidak langsung terhadap kegiatan usaha.
Contoh :
• Keadaan alam: SDA, lingkungan.
• Politik dan hankam: kehidupan operasional perusahaan sangat terpengaruh oleh politik dan hankam negara dimana perusahaan berada menciptakan.
• Hukum
• Perekonomian
• Pendidikan dan kebudayaan
• Sosial dan budaya
• Kependudukan
• Hubungan internasional.
Contoh :
• Keadaan alam: SDA, lingkungan.
• Politik dan hankam: kehidupan operasional perusahaan sangat terpengaruh oleh politik dan hankam negara dimana perusahaan berada menciptakan.
• Hukum
• Perekonomian
• Pendidikan dan kebudayaan
• Sosial dan budaya
• Kependudukan
• Hubungan internasional.
b. Lingkungan eksternal mikro, adalah
lingkungan eksternal yang pengaruh langsung terhadap kegiatan usaha.
Contoh :
• Pemasok / supplier : yang menunjang kelangsungan operasi perusahaan.
• Perantara, misalnya distribotur, pengecer yang berperan dalam pendistribusian hasil-hasil produksi ke konsumen.
• Teknologi: yang berkaitan dengan perkembangan proses kerja, peralatan metode, dll.
• Pasar, sebagai sasaran dari produk yang dihasilkan perusahaan.
Contoh :
• Pemasok / supplier : yang menunjang kelangsungan operasi perusahaan.
• Perantara, misalnya distribotur, pengecer yang berperan dalam pendistribusian hasil-hasil produksi ke konsumen.
• Teknologi: yang berkaitan dengan perkembangan proses kerja, peralatan metode, dll.
• Pasar, sebagai sasaran dari produk yang dihasilkan perusahaan.
2. Etika bisnis
merupakan cara-cara saat melakukan kegiatan berbisnis yang mencakup semua
aspek, baik itu yang berkaitan dengan seorang individu, perusahaan maupun
masyarakat. Etika bisnis
dapat membangun dan membentuk nilai-nilai, norma dan perilaku yang baik dalam
berbisnis. Misalnya dalam perusahaan etika bisnis dapat membentuk perilaku
karyawan yang baik, serta dapat membangun hubungan bisnis yang baik juga dengan
konsumen.
CSR : Pengertian CSR (Program Corporate
Social Reponsibility) secara umum adalah bentuk pertanggungjawaban perusahaan
terhadap lingkungan sekitar, sederhananya bahwa setiap bentuk perusahaan
mempunyai tanggungjawab untuk mengembangkan lingkungan sekitarnya melalui
program-program social, yang ditekankan adalah program pendidikan dan
lingkungan.
Contoh
perusahaan yang telah menerapkan CSR.Contoh program CSR seperti yang sudah
dilakukan PT.Unilever diantaranya adalah
• Kampanye cuci tangan dengan sabun (Lifeboy)
• Program edukasi kesehatan gigi dan mulut (Pepsodent)
• Program pelestarian makanan tradisional (Bango) dan masih banyak lagi.
Sementara dalam bidang korporasi, di bawah payung Yayasan Unilever Indonesia, telah menjalankan tanggung jawab perusahaannya dalam bidang : Program pemberdayaan masyarakat / UKM (Program Pemberdayaan Petani Kedelai Hitam), program edukasi kesehatan masyarakat (Pola Hidup Bersih dan Sehat / PHBS).
• Kampanye cuci tangan dengan sabun (Lifeboy)
• Program edukasi kesehatan gigi dan mulut (Pepsodent)
• Program pelestarian makanan tradisional (Bango) dan masih banyak lagi.
Sementara dalam bidang korporasi, di bawah payung Yayasan Unilever Indonesia, telah menjalankan tanggung jawab perusahaannya dalam bidang : Program pemberdayaan masyarakat / UKM (Program Pemberdayaan Petani Kedelai Hitam), program edukasi kesehatan masyarakat (Pola Hidup Bersih dan Sehat / PHBS).
3. # 1.
ciri - ciri Badan Usaha/Perusahaan Perseorangan atau Individu:
-relatif mudah didirikan dan juga dibubarkan
·tanggung jawab tidak terbatas dan bisa melibatkan harta pribadi
- tidak ada pajak, yang ada adalah pungutan dan
retribusi
- seluruh keuntungan dinikmati sendiri
·sulit mengatur roda perusahaan karena diatur sendiri
2. Ciri - ciri Badan Usaha/Perusahaan Persekutuan :
a.Ciri-ciri Firma:
# Para sekutu aktif di dalam mengelola perusahaan.
# Tanggung jawab
yang tidak terbatas atas segala resiko yang terjadi.
# Akan berakhir
jika salah satu anggota mengundurkan diri atau
meninggal
dunia.
b. Ciri-ciri CV sebagai berikut:
* Sulit untuk menarik modal
yang telah disetor.
* Modal besar karena
didirikan banyak pihak.
*Mudah mendapatkan
kridit pinjaman.
* Ada anggota aktif yang memiliki
tanggung jawab tidak terbatasdan ada
yang pasif.
* Relatif mudah untuk
didirikan.
* Kelangsungan
hidup perusahaan cv tidak menentu.
3. Ciri - ciri Perseroan Terbatas / PT / Korporasi / Korporat
> Kewajiban terbatas pada modal tanpa
melibatkan harta pribadi.
>Modal dan ukuran perusahaan besar.
>Kelangsungan hidup perusahaan pt ada di
tangan pemilik saham.
> Dapat dipimpin oleh orang yang tidak
memiliki bagian saham.
> Kepemilikan mudah berpindah tangan.
> Mudah mencari tenaga kerja untuk
karyawan/pegawai.
> Keuntungan dibagikan kepada pemilik
modal/saham dalam bentuk
dividen.
>
Kekuatan dewan direksi lebih besar daripada kekuatan pemegang saha
> Sulit untuk membubarkan pt.
> Pajak berganda pada pajak
penghasilan/pph dan pajak deviden.
#B.
Organisasi Lini dan Staf adalah
kombinasi dari organisasi lini dan organisasi fungsional. Pelimpahan wewenang
dalam organisasi ini berlangsung secara vertikal dari seorang atasan pimpinan
hingga pimpinan dibawahnya. Untuk membantu kelancaran dalam mengelola
organisasi tersebut seorang pimpinan mendapat bantuan dari para staf
dibawahnya. Tugas para staf disini adalah untuk membantu memberikan pemikiran
nasehat atau saran-saran, data, informasi dan pelayanan kepada pimpinan sebagai
bahan pertimbangan untuk menetapkan suatu keputusan atau kebijaksanaan. Pada
struktur organisasi ini Hubungan antara atasan dengan bawahan tidak secara
langsung
Ciri :
1. Hubungan atasan dan
bawahan tidak seluruhnya secara langsung
2. Karyawan banyak
3. Organisasi besar
4. Ada dua kelompok
kerja dalam organisasi sehingga ditekankan adanya spesialisasi:
a. Personel lini
b. Personel staf
4. 1. Technical Skills (Keterampilan
Teknis)
Adalah kemampuan untuk mengapli-kasikan pengetahuan, metoda, atau teknik spesifik dalam bidang spesialisasi tertentu. Keterampilan ini merupakan pemahaman dan kecakapan melakukan aktivitas pekerjaan yang berhubungan dengan bidang khusus atau pekerjaan tertentu.
Keterampilan Teknis biasanya lebih banyak berhubungan dengan keahlian tangan atau fisik lainnya, namun ada juga beberapa keahlian non-fisik yang bersifat teknis, seperti keahlian teknis bagi seorang akuntan dan salesman.
Adalah kemampuan untuk mengapli-kasikan pengetahuan, metoda, atau teknik spesifik dalam bidang spesialisasi tertentu. Keterampilan ini merupakan pemahaman dan kecakapan melakukan aktivitas pekerjaan yang berhubungan dengan bidang khusus atau pekerjaan tertentu.
Keterampilan Teknis biasanya lebih banyak berhubungan dengan keahlian tangan atau fisik lainnya, namun ada juga beberapa keahlian non-fisik yang bersifat teknis, seperti keahlian teknis bagi seorang akuntan dan salesman.
2. Conceptual Skills
(Keterampilan Konseptual)
Adalah kemampuan untuk memandang dan memahami suatu persoalan, suatu issue atau organisasi secara keseluruhan dan mengordinasikan serta memadukan semua bagian-bagiannya yang saling terkait untuk kepentingan atau kegiatan organisasi.
Keterampilan ini merupakan pemahaman dan kecakapan dalam menjalankan fungsi-fungsi manajerial, meliputi proses perencanaan, pengorganisasian, pendelega-sian, pengontrolan, evaluasi dan pemecahan masalah, dsb.
Adalah kemampuan untuk memandang dan memahami suatu persoalan, suatu issue atau organisasi secara keseluruhan dan mengordinasikan serta memadukan semua bagian-bagiannya yang saling terkait untuk kepentingan atau kegiatan organisasi.
Keterampilan ini merupakan pemahaman dan kecakapan dalam menjalankan fungsi-fungsi manajerial, meliputi proses perencanaan, pengorganisasian, pendelega-sian, pengontrolan, evaluasi dan pemecahan masalah, dsb.
3. Human Skills
Keterampilan berhubungan dengan Orang
lain atau Humanity Skill ini adalah kemampuan manajer untuk berinteraksi secara
efektif dengan anggota organisasinya serta membangun pemahaman dan usaha
kooperatif dalam tim yang dipimpinnya. Keterampilan ini akan memungkinkan para
manajer untuk menjadi pemimpin dan memotivasi karyawannya untuk mendapatkan
prestasi kerja yang lebih baik. Selain itu, para Manajer juga harus dapat
memanfaatkan potensi karyawannya secara efektif di perusahaan.
5. A.Perseroan Komanditer (CV)
B.Perusahaan Perseorangan
C.Perseroan Terbatas
D.Perseroan Terbatas
6.
Hasil Pengamatan Yang menarik adalah
bisnis ini diminati oleh semua kalangan mulai dari anak-anak sampai orang
dewasa , selain itu harga dari produk bisnis tersebut cukup terjangkau , Perlu dibantu pengembangannya yaitu cara
memasarkan produk melalui media sosial dan penambahan menu produk baru yang
berbeda dengan sebelumnya .
#bangganarotama
#narotamajaya
#thinksmart
#generasiemas
#suksesituaku
#pebisnismudanarotama
#narotamajaya
#thinksmart
#generasiemas
#suksesituaku
#pebisnismudanarotama
Tidak ada komentar:
Posting Komentar